Mediakompasnews.Com – Pekanbaru, Salah satu siswi kelas 1 dari sekolah dasar MI YIRA atas nama Thnaya Zifara dari club sepatu roda HANGTUAH INLINE SKATE kembali mendapatkan 1 mendali emas dan 1 mendali perak pada kejuaraan terbuka sepatu roda tingkat nasional piala walikota pariaman second raund 2022 yang dilaksanakan pada tgl 21sd 23 oktober 2022
Thanaya Zifara merupakan siswi kelas 1 SD Mi Yira sudah mendapatkan beberapa Mendali, antara lain, 16 Emas, 5 Perak, dan 3 Perunggu yang diperoleh beberapa ivent baik di tingkat nasional maupun antar club se-provinsi Riau.
Club yang dinaungi Thanaya Zifara merupakan club Hangtuah Inline Skate telah memenangkan juara 3 Umum kategori Speed dengan perolehan mendali 6 emas dan 4 perak.
Thanaya Zifara mendapatkan mendali emas di kategori speed 3000 M KU ( kelompok umur) A putri dan mendali perak sprint speed 500 M KU ( kelompok umur) A putri di kejuaraan Wali Kota Pariaman 2022.
Baiyanti Orang tuanya Thanaya Zifara menyampaikan kepada mediakompasnews.Com “Sangat bangga dengan prestasi anak saya, dan ucapan terima kasih kepada pihak sekolah yang selalu memberikan support kepada anak saya , dan terima kasih kepada club Hangtuah Inline Skate yang terus membimbing Thanaya
Senin 31-10-2022 Kepala Sekolah SD Mi Yira Rika Susanti, S. Pd saat di konfirmasi Mediakompasnews.Com menyampaikan ” Alhamdulillah kami sangat bangga dengan preatasi yang diraih oleh ananda Thanaya ini. Karena setiap anak itu mempunyai kemampuan dan potensi mereka masing-masing. Seperti ananda Thanaya ini yang mempunyai bakat sepatu roda, sehingga dia bisa meraih medali emas.
Kemampuan seperti inilah yang perlu dipahami oleh seluruh orang tua, karena tidak semua anak memiliki kemampuan akademik, bisa jadi mereka memiliki kemampuan di bidang seni, ataupun olahraga. Dan alhamdulillah orang tua Thanaya ini menyadari akan hal itu, sehingga bakatnya bisa dikembangkan
Terlepas dari itu semua orangtua juga memahami pentingnya ilmu agama bagi anak-anak mereka sehingga Thanaya pun dimasukkn di Madrasah Ibtidaiyah YIRA. Supaya ia juka memiliki ilmu agama dan umum sebagai bekal ia kelak tutupnya.
(Samiono)