Mediakompasnews.Com – Sumatera Utara, Batu Bara – Target sampah yang dikumpulkan sebanyak 10 ton, yang terealisasi sebanyak hanya 7.757,3 Kg, Sampah layak jual sebanyak 824,8 Kg, Sampah tak layak jual sebanyak 5.757,3 Kg, pada acara kegiatan memperingati Hari Lingkungan Hidup Se-dunia dilaksanakan di halaman Kantor Camat Tanjung Tiram. Senin, 05/06/2023.
Panitia pelaksana Hari Lingkungan Hidup Se-dunia, Dewi Natadiningrat melaporkan, “bahwa targetnya yang menjadi sasaran sebanyak 10 ton sampah, ternyata hanya terealisasi sebanyak 6.757,3 Kg sampah (6,7) ton, target Kecamatan Tanjung Tiram harus bersih dari sampah”.
“Apabila target ini tidak tercapai maka saya orang yang pertama berteriak, langkah yang kami lakukan adalah, patroli bersama Muspika ada 3 titik yang dipantau, dìantaranya TPI, Jalan Nelayan, Jalan Rakyat, walaupun belum tercapai seratus persen semoga momentum ini Tanjung Tiram bersih-bersih”, tutupnya.
Camat Tanjung Tiram Junaidi SH mengatakan, “kebersihan di Tanjung Tiram, terimakasih kepada bapak Bupati Batu Bara menyahuti masukan ini, maka kami buat program kerja, yang harus kami lakukan bersama Khadijah Saraswati Indonesia (KSI)”, imbuhnya.
Lanjut Junaidi, bahwa pelaksanaan bersih bersih kami lakukan dengan pembersihan pada parit-parit di seputar Kota Tanjung Tiram, bahwa Tanjung Tiram ketergantung obat, namun harus dilakukan penanganan serius melalui kesempatan ini, terus kita kerjakan yang baru tercapai lebih kurang 70 persen.
Harapan Junaidi, SH, Kecamatan Tanjung Tiram menjadi kecamatam bersih, tidak bisa dilakukan kalau tidak ada kerjasama, tentunya sulit untuk melaksanakan program ini.
“Kami dapat masukan dari masyarakat, hampir 80 persen sampah di Tanjung Tiram dapat diatasi, secara bersama-sama tim pembersih sampah tersebut”, tegasnya.
Bupati Batu Bara Ir.H.Zahir M.Ap yang diwakili oleh Sri Mahdani menyampaikan, “kita harus bisa menjaga, agar tempat yang kita huni tetap lestari, tidak merusak apa yang seharusnya kita jaga, agar kita dapat bersama sama menikmati, akan dapat untuk memberikan kelangsungan hidup terhadap anak cucu kita”, imbuhnya.
Turut hadir Bupati Batu Bara diwakili oleh Sri Mahdani, Plt Dinas Lingkungan Hidup Frans Siregar, Dinas Perindustrian dan perdagangan, Camat Tanjungtiram Junaidi SH, Kepala Desa Se-Kec.Tanjung Tiram, Lurah dan para pekerja kebersihan.
Namun sayangnya, hingga saat ini manusialah penyebab dari kerusakan lingkungan yang terjadi, sehingga mengakibatkan bencana polusi, hal-hal yang berkaitan dengan pencemaran lingkungan, hal ini tentu merugikan dan memprihatinkan, Sebagai manusia yang peduli akan lingkungan.
“Kita seharusnya bisa untuk memberikan contoh kepada masyarakat di lingkungan kita, sekaligus menyadarkan mereka, bahwa lingkungan yang kita tempati seharusnya terjaga dengan baik, Jangan sampai lingkungan yang selama ini menopang, dapat memberikan suatu kenyamanan kita untuk hidup, justru dirusak oleh kita sendiri”, ungkapnya. (Albs70).