Mediakompasnews.Com – Sumatera Utara, Batu Bara – Kadin Kabupaten Batu Bara H. Ok Faisal, SE, MAp, yang menghadiri dan mengikuti acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pertama DPP Himpunan Keluarga Batu Bara (Hikabara), sekaligus mengikuti Halal Bihalal Idul Fitri 1444 H, juga dihadiri oleh Bupati Kabupaten Batu Bara Ir. H. Zahir, MAp, yang diadakan di Desa Padang Genting, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batu Bara, Selasa, 25/4/2023.
Salah satu putra daerah dari Kabupaten Batu Bara, yang akan siap mencalonkan diri untuk berkompetisi atau mencalonkan diri untuk menjadi calek DPRD Provinsi Sumatera Utara.
“Kita akan terus berkomitmen untuk Hikabara ini, juga akan mengukuhkan dari berbagai daerah, baik itu akan di kembangkan juga sampai kemanca negara, seperti yang akan di kukuhkan di negeri tetangga, seperti Malaysia yang dalam waktu dekat ini”, ujar Datok Elfi Haris saat dalam pidato nya.
Baik itu sambutan dari Bupati Kabupaten Batu Bara yang juga mengatakan, “Bangga sekali Saya melihat 500-an masyarakat perantauan asal Kabupaten Batu Bara hadir dalam acara Rakernas pertama ini sekaligus Halal Bihalal pada Idul Fitri 1444 H tahun 2023 ini,” ujar Zahir kepada awak media.
Disamping itu, Zahir menuturkan fokus Pemkab Batu Bara saat ini, untuk menjadikan Desa Padang Genting sebagai Ikon Tenun Nusantara, dengan target utama hasil pengrajin kain tenun masyarakat yang ada di desa ini, yang dapat tampil menjadi Ikon tenun nusantara ditingkat nasional, ujarnya.
Sebelumnya, menurut Zahir, “yang kita tahu di Acara Pers Indonesia kemarin sudah dipakai oleh Presiden RI, Bapak Ir Jokowi, ini dapat menjadi atensi Pemerintah Kabupaten Batu Bara, dalam melanjutkan pembangunan Ruang Kerajinan Tenun di Padang Genting, yang berjarak 200 meter dari Heritage Rumah Melayu”.
Acara tersebut turut dihadiri Ketua Umum DPP Hikabara Datok, H, Elfi Haris, SH, M,Hum, Kadin Batu Bara H, OK. Faizal, SE, MAp, Kadis PMD Radyansyah F Lubis, SH, Kepala Badan Kesbangpol Azwar, dan Camat Talawi Basrah Hadir di acara Halal Bihalal dan Rakernas Perdana DPP Hikabara.
Yang dapat menggalang juga pengokoh dalam membentuk budaya Melayu yang ada di tanah air, terkhusus nya di wilayah Kabupaten Batu Bara, sebagai pemersatu dan tak akan pernah bisa terpecahkan, yang banyak terbentuk di negara republik Indonesia, yang juga sampai ke mancanegara, yang akan juga di kukuhkan dalam waktu dekat. (Albs70)