TANGERANG – Mediakompasnews.Com -Hujan deras yang terjadi pada minggu sore membuat aliran kali kecil yang dilalui air dari arah Citra Raya hingga Kedaton membuat beberapa titik di Desa Talagasari tergenang Air
Hasil pantauan Awak Media pada Minggu, 7 Mei 2023 di Wilayah Kecamatan Cikupa pasca wilayah ini diguyur hujan deras pada minggu sore pukul 15.18 Wib membuat kali atau sungai kecil sejauh 2 KM yang membentang dari Depan Jalan Raya Serang Km 15 tepatnya di depan Kantor Bersama MUI hingga ke arah Kawasan Kedaton tak mampu menampung debet Air, akibatnya luapan kali kecil ini meluap hingga ke Jalanan termasuk Jalan penghubung dari Jalan Otonom Cikupa Pasar Kemis menuju Wilayah Kejaroan 03 digenangi Air setinggi 20-30 Cm. Akibatnya Depan Kantor Desa Talagasari tergenang Air.
Hingga pukul 20.00 Wib debet air mulai menurun.
Berdasarkan penuturan warga yang kami sempat wawancara genangan air akibat Kali Nyi Sunti dekat Kantor Desa Talagasari ini sudah mengalami pendangkalan apalagi normalisasi hanya dilakukan jika musim hujan turun dan banjir tak kunjung surut
” Tiap hujan deras dan terus menerus wilayah ini sekarang bisa tergenang air karena kali Nyi Sunti samping kantor Desa Talagasari meluap, dan akhirnya jalan yang sering dilalui warga ini kerap banjir, ketinggiannya hampir 20-30 cm,’ tutur salah satu warga yang enggan disebut namanya.
Subhan, salah satu pedagang soto mie keliling yang kerap melintas depan Kantor Desa Talagasari tepatmya Jembatan Nyi Sunti memperlambat laju gerobaknya dan berhati hati karena para pengendara baik roda dua dan roda empat yang melintas mengakibatkan gelombang air sehingga ektra hati hati.
Hasil Penelusuran awak media, diduga luapan air ditambah buangan dari kawasan Citra Raya, Desa Peusar, Desa Cikupa melalui kali ini. Ditambah sempitnya kali dan mengalami pendangkalan membuat kali tidak dapat menampung debit air.
Saat dikonfirmasi pihak desa 1 minggu yang lalu melaksanakan normalisasi kali dengan menggunakan alat berat dan tiap beberapa bulan dinas pengairan dan Bina Marga sering melakukan pengawasan kali ini.
” Kami berharap dinas pengairan lebih intens melakukan normalisasi dan pengadaan alat berat untuk normalisasi ini bisa terus dilakukan,’ Ujar salah satu Staf Desa. (Red)