Mediakompasnews.com – Lebak – banten – Seringnya terjadi hilang hp/ponsel dalam kelas ,oknum guru Istambul Nofal pake AL Quran,-Nofal yang duduk dikelas -ll- Xl- ,hironisnya Nofal ini tidak melakukan apa yang dituding oleh oknum guru SMA 2 (DUA) Malingping , desa sumber waras kecamatan malingping kabupaten Lebak Banten.-28 -Maret -2023
karna tudingan ini sering terjadi kepada nofal , Orang tua wali murid dan juga anaknya sangat kecewa dengan oknum guru yang diduga mengintimidasi anaknya nofal yang duduk dikelas -ll-Xl – SMA 2 Malingping ini.
Andres selaku Ketua Ormas KKPMP Marcab Malimping menerangkan,bahwa bener ada pengaduan dari masyarakat yang datang ke kantor kami untuk mengadu peristiwa ini,yang dimana nofal merasakan sakit hati dan merasa dicemarkan nama baiknya dilingkun sekolah serta diluar sekolah ,nofapal ahirnya minta pendampingan terhadap LBH KKPMP”, ujarnya.
Di tempat yang terpisah WAKA Agus Masrudin SP,d) Wakil Mada Kkpmp Lebak selatan menjelaskan,,bahwa benar nofal datang kekantor kami Ingin sekali didampingi terkait tudingan terhadap nofal ,dan juga benar sering terjadi kehilangan ponsel yang selalu ditudingkan kpada nofal,padahal pencurian tersebut bukan nofal,selang beberapa hari hp tersebut ada yang mengembalikan.
Kamipun bergagas ke para guru ,pas dikonfirmasi para guru SMA 2 tertutup satupun tidak ada yng menjelaskan siapa pencurinya”,ucapnya.
Masih Waka Agus Masrudin, Dan kami pun sudah panggil ( 4 )oknum guru tersebut ,bahkan waksek pun hadir dalam pertemuan ituh ,heronisnya beliau tidak mengetahui perilaku para Oknum guru tersebut.
kami berharap kepsek SMA 2 Malingping bisa menerapkan pokci pokcinya sebagai guru jangn sampai terjadi kembali mengintimidasi wali murid yang tidak bersalah atau dengan sepihak.
Yang seharusnya guru bagian dari orang tua wali murid sesuai dengan aturan aturan yang berlaku panduan perlindungan anak/putusan Mentri ,dan disin pembelajaran pihak guru pengawas juga.
Dan kami meminta kepada APH agar persoalan ini ditindak sbagai mestinya biar jangan menjamur kepada guru guru lain,Dan dinas terkait pun segera turun tangan untuk menyikapi para oknum guru tersebut.
Soalnya sudah sering terjadi 363 ponsel didalam kelas , dan pelakupun sudah diketahui oleh guru,Serta mengakibatkan merusak krakter seseorang dan pencemaran nama baik dilingkungan sekolah baik diluar sekolah terhadap nofal,kami taakan diam menindak lanjuti perkara ini, tutup waka Mada lebak konsultan – LBH KKPMP.
Yudi.A