Mediakompasnews.com – Lampung Selatan – Gunung anak krakatau kembali Erupsi Lima kali Letusan Dengan Tinggi 50-150 m dengan mengeluarkan warna asap kelabu, Senin (23/01/2023).
Erupsi di gunung yang berada di Selat Sunda antara Pulau Jawa dan Lampung teramati tepatnya terjadi pada pukul 00.41 WIB, dengan kondisi awal abu letusan tidak teramati hingga terakhir teramati pukul 07.01 WIB. Dini hari
Dilihat dari pantau gunung anak krakatau Hargo Pancuran, kondisi terbaru tinggi kolom letusan teramati kurang lebih mencapai 50-150 meter di atas puncak atau kurang lebih dominan 25 mm di atas permukaan laut.
Teramati sinar api tinggi 50-100 meter, abu mengarah ke arah timur
Dijelaskan, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal
Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 50 milimeter dan durasi 8:13 detik.Sebelumnya tinggi kolom letusan 50-100 meter terlihat pantauan CCTV.
Andi suardi kepala pantau Anak Gunung merapi saat dikonfirmasi mediakompasnews.com, “Menyampaikan saat ini kondisi aktivitas erupsi gunung Anak Krakatau secara konsisten, beserta dengan gambaran erupsinya, di monitor cctv.
Sebelumnya pada pukul 05.48 WIB, dijelaskaskan tinggi kolom letusan teramati masih kurang lebih 600 meter di atas puncak,
Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimal 19-12 milimeter dengan durasi 8:13 detik.” jelas Andi Suradi
Lanjut Andi Suradi menghimbau untuk masyarakat pulau Jawa dan lampung harap tenang dan tetap waspada tidak termakan isu HOAX, Dengan adanya kondisi ini, masyarakat Nelayan atau pengunjung seperti wisatawan Touris bahkan pendaki diminta tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 kilometer dari kawah aktif situasi Level III status Waspada.:
Tutupnya. ( Nasuki)